Upah Tukang Bangunan Harian – Dalam menghitung biaya untuk membangun rumah atau jenis bangunan lainnya, salah satu komponen yang tak boleh dilupakan adalah menghitung upah tukang bangunan atau tenaga kerja. Perhitungan upah ini harus dilakukan dengan teliti untuk menghindari selisih biaya yang terlalu besar.
Dalam pekerjaan konstruksi umumnya ada cukup banyak tukang yang dilibatkan. Selain itu masing-masing tukang ini mempunyai keahlian atau bidang yang berbeda. Misalnya tukang kayu, tukang besi, tukang batu, tenaga kerja instalasi listrik, dan lain sebagainya. Keahlian masing-masing tukang ini sangat mempengaruhi upah yang diberikan nantinya.
Tidak hanya itu saja, sistem pembayaran tukang ini juga terbagi menjadi dua macam. Yaitu dengan sistem harian dan borongan. Karena penjelasan keduanya bisa jadi sangat panjang, maka akan kami sampaikan dalam dua artikel yang berbeda. Untuk artikel ini kami jelaskan tentang upah tukang bangunan harian.
Sekilas Tentang Sistem Upah Tukang Harian
Sesuai dengan namanya, sistem ini dilaksanakan dengan membayar upah tukang atau pekerja per hari. Besarnya upah yang dipatok berbeda-beda tergantung daerah kerja. Contohnya di sekitar Jakarta upah satu orang tukang bisa mencapai Rp 150 ribu per hari.
Selain faktor daerah, biasanya upah tukang juga ditentukan berdasarkan luas bangunan yang dikerjakan dan tingkat kesulitannya. Semakin luas dan rumit maka upahnya juga akan semakin mahal. Sistem ini berbeda dengan sistem borongan yang langsung dibayar keseluruhan sampai pekerjaan selesai.
Baca juga: Upah Tukang Bangunan Borongan
Daftar Upah Tukang Bangunan
Walaupun harga yang dipatok berbeda-beda, kisa bisa memperkirakannya berdasarkan kisaran upah tukang bangunan harian yang umum ditentukan. Berikut adalah kisaran upah tukang bangunan dengan sistem harian yang dibagi berdasarkan bidang keahliannya.
Upah Tukang Batu
Spesifikasi | Satuan | Harga (Rp) |
Kepala Tukang Batu | orang/hari (7jam) | 150.000,- |
Tukang Batu | orang/hari (7jam) | 130.000,- |
Tukang Batu setengah terampil | orang/hari (7jam) | 105.000,- |
Pembantu tukang/kenek | orang/hari (7jam) | 95.000,- |
Upah Tukang Besi
Spesifikasi | Satuan | Harga (Rp) |
Kepala Tukang Besi | orang/hari (7jam) | 150.000,- |
Tukang Besi terampil | orang/hari (7jam) | 130.000,- |
Tukang Besi setengah terampil | orang/hari (7jam) | 100.000,- |
Upah Tukang Kayu
Spesifikasi | Satuan | Harga (Rp) |
Kepala Tukang Kayu | orang/hari (7jam) | 150.000,- |
Tukang Kayu | orang/hari (7jam) | 125.000,- |
Tukang Kayu setengah terampil | orang/hari (7jam) | 110.000,- |
Upah Tukang Cat
Spesifikasi | Satuan | Harga (Rp) |
Kepala Tukang Cat | orang/hari (7jam) | 150.000,- |
Tukang Cat terampil | orang/hari (7jam) | 130.000,- |
Tukang Cat setengah terampil | orang/hari (7jam) | 100.000,- |
Upah Tukang Gali Tanah
Spesifikasi | Satuan | Harga (Rp) |
Mandor Tukang Gali Tanah | orang/hari (7jam) | 150.000,- |
Kepala Tukang Gali tanah | orang/hari (7jam) | 130.000,- |
Tukang Gali Tanah | orang/hari (7jam) | 100.000,- |
Kelebihan dan Kekurangan Tukang Bangunan Harian
Baik sistem pembayaran tukang harian maupun borongan sama-sama mempunyai kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda pahami terlebih dahulu sebelum memutuskan pilihan. Berikut kami jelaskan apa saja plus dan minus upah tukang bangunan harian.