
Jakarta – Gelombang protes masyarakat terhadap revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) yang disahkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada 20 Maret 2025, kembali memicu perbincangan panas di media sosial mengenai dukungan sejumlah pesohor pada pasangan nomor urut 02 Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. Nama-nama figur publik yang sebelumnya dikaitkan dengan dukungan politik kini kembali mencuat, menyebabkan beberapa di antaranya meluapkan kegusarannya. Prilly Latuconsina, Nessie Judge, dan Reza Arap menjadi contoh selebritas yang menegaskan keberatan mereka kala nama mereka terseret dalam pusaran daftar pendukung.
Pilihan Editor: Selebritas Ramai-ramai Ajak Melawan, Pandji Pragiwaksono: Rakyat Bersatu Tak Bisa DIkalahkan
Di tengah riuhnya perdebatan, netizen, khususnya di platform X (sebelumnya Twitter), aktif menyusun daftar nama artis dan selebgram yang diduga berafiliasi dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Daftar ini mencakup figur-figur terkenal seperti Aurel Hermansyah, Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Lukman Sardi, Aghniny Haque, Nirina Zubir, Ahmad Dhani, Uya Kuya, Kiky Saputri, Ria Ricis, Rachel Vennya, Dara Arafah, hingga Marshel Widianto dan Deddy Corbuzier. Namun, tidak sedikit pula pesohor yang merasa namanya dicatut secara tidak bertanggung jawab, sehingga mereka merasa perlu memberikan klarifikasi dan membantah tudingan tersebut.
Prilly Latuconsina Geram Terhadap Pencatutan Nama
Aktris Prilly Latuconsina menjadi salah satu figur publik yang namanya mendadak dicantumkan sebagai pendukung pasangan 02. Merasa tidak terima dengan tuduhan tanpa dasar itu, Prilly meluapkan kekesalannya melalui akun X pribadinya pada 21 Maret 2025. “Ini ada apa sih? Jangan main masukin nama orang ke list yaa. Aku gak akan pernah pro sama apapun yang tidak berpihak pada rakyat. Akupun selama ini tidak pernah terlibat dengan kegiatan politik dari manapun. Jadi please jangan main masukin nama orang,” tulisnya tegas.
Kekasih Omara Esteghlal itu juga memberikan penegasan penting: pernyataannya yang berbunyi “Ini ada apa sih?” bukanlah sebuah respons terhadap dinamika politik yang sedang berlangsung, melainkan kritik keras terhadap pihak yang secara sepihak mencantumkan namanya. “Mohon tidak disalahpahami. Itu bukan ditujukan pada situasi saat ini, melainkan respons terhadap pihak yang secara sepihak mencantumkan nama saya dalam daftar public figure yang disebut terafiliasi dengan RUU TNI,” tambahnya, memperjelas duduk perkara.
Nessie Judge Dituding Glorifikasi 02 Melalui Konten YouTube
Nasib serupa dialami oleh kreator konten Nessie Judge. Namanya seketika muncul dalam daftar pendukung 02 setelah salah satu videonya di kanal YouTube dianggap sebagai bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto. Menanggapi tuduhan yang tak berdasar tersebut, Nessie merasa sangat keberatan dan segera memberikan klarifikasi melalui X.
Nessie Judge. TEMPO/Mila Novita
“Itu gila. Aku buat video profil Presiden RI yang baru terpilih dan sejarah hidupnya untuk #HistoryTelling karena bagian dari sejarah Indonesia,” tulis Nessie. Ia menekankan bahwa pembuatan videonya murni sebagai bagian dari dokumentasi sejarah bangsa, bukan sebagai bentuk dukungan atau afiliasi politik. “Dan di akhir, karena sudah terpilih, aku doakan beliau mengemban amanah rakyat yang memilihnya. Bagian mana romantisasi?” ungkapnya, mempertanyakan tudingan tersebut.
Setelah menghadapi gelombang hujatan dari netizen, Nessie akhirnya menerima permohonan maaf dari salah satu warganet yang telah mencatut namanya. “Tidak apa, aku memaafkanmu. Orang membuat kesalahan, dan begitulah cara kita belajar,” tulis Nessie, menunjukkan sikap lapang dada.
Reza Arap Tegaskan Tak Pernah Terlibat Uang Politik
Kreator konten dan musisi Reza Arap tak ketinggalan buka suara setelah namanya turut disebut-sebut sebagai bagian dari pendukung pasangan 02. Dengan tegas, ia membantah keras bahwa dirinya pernah menjadi bagian dari tim sukses Prabowo-Gibran, meskipun nama dan fotonya sempat digunakan tanpa izin dalam materi kampanye.
“Saya tidak termasuk dalam supporter 02, saya tidak termasuk dalam tim sukses mereka, walau sempat nama dan foto saya dipakai tanpa izin & persetujuan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab sampai sekarang untuk ‘name tag’ salah satu calon,” tulis Reza melalui cuitan di X, menjelaskan posisinya.
Ia juga secara eksplisit menegaskan bahwa dalam Pilpres 2024, dirinya memberikan suara untuk nomor urut 03, Ganjar Pranowo. “Dalam pemilihan umum kemarin, saya mencoblos Bapak Ganjar. Segala video atau clip yang sedang berseliweran di timeline Anda semata-mata hanya terjadi karena saya tidak pernah berhadapan di posisi tersebut,” ungkapnya, mengklarifikasi video-video yang beredar.
Reza mengaku bingung dan kecewa karena namanya terseret dalam isu politik, sebuah ranah yang jarang ia sentuh selama perjalanan kariernya. “Saya sadar betul memang suara saya di video tersebut kurang lebih akan mempengaruhi orang lain karena influence saya yang orang lain bilang cukup besar, dan saya minta maaf akan hal tersebut,” tambahnya, menyadari dampak pengaruhnya.
Lebih lanjut, pelantun lagu ‘LATHI’ itu menyatakan prinsipnya yang teguh: selama 15 tahun berkarier di dunia hiburan, ia tidak pernah terlibat dalam transaksi atau menerima uang politik sepeser pun. “Saya, Reza Oktovian, tidak pernah menyentuh uang politik sepeserpun selama 15 tahun saya berkarir di showbiz dan juga digital. Terima kasih,” pungkasnya, menutup klarifikasinya dengan tegas.
X
Pilihan Editor: Ramai #TolakRevisiUUTNI, Ernest Prakasa Ajak Pesohor Pendukung 02 Ikut Berjuang