
Beberapa tahun belakangan ini, istilah ‘staycation’ tentu sudah tidak asing lagi di telinga banyak orang. Seringkali disalahpahami sebagai sinonim dari liburan, padahal staycation dan liburan atau vacation memiliki perbedaan yang mendasar.
Lalu, apa sebenarnya yang membuat staycation kini menjadi pilihan favorit banyak orang dibanding liburan konvensional? Manfaat apa saja yang bisa didapatkan dari pengalaman staycation? Mari kita selami lebih dalam untuk memahami esensi staycation, ragam keuntungannya, serta perbedaannya dengan liburan.
Apa itu Staycation?
Menurut International Hotel Consulting Service, istilah staycation adalah gabungan dari dua kata, yaitu ‘stay’ (tinggal) dan ‘vacation’ (liburan), yang secara harfiah berarti liburan di rumah. Sementara itu, Cambridge Dictionary mendefinisikannya sebagai periode liburan yang dihabiskan di rumah atau di dekat rumah, alih-alih bepergian ke tempat yang jauh.
Sederhananya, staycation merujuk pada aktivitas liburan yang dilakukan di area tempat tinggalmu atau di lokasi yang tidak terlalu jauh. Konsep ini menawarkan kesempatan untuk menjelajahi berbagai hal menarik yang biasanya dicari saat liburan, seperti pemandangan yang memukau atau penginapan yang nyaman, namun dengan jangkauan geografis yang lebih terbatas.
Menariknya, staycation tidak selalu mengharuskan kamu untuk menginap di luar rumah. Apabila kamu memilih untuk tetap berada di rumah namun mengalokasikan waktu untuk mengeksplorasi beragam tempat wisata di daerahmu dan mencoba pengalaman baru, itu sudah termasuk dalam kategori staycation.
Beda Staycation dan Vacation
Berbeda dengan staycation, vacation adalah bentuk liburan atau jeda dari rutinitas sehari-hari yang umumnya melibatkan perjalanan ke destinasi yang lebih jauh. Perbedaan fundamental antara keduanya terletak pada durasi. Liburan atau vacation cenderung memakan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan staycation.
Hal ini disebabkan oleh karakteristik liburan yang seringkali mencakup rencana berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain, eksplorasi tempat-tempat baru, mencicipi kuliner khas, serta beragam aktivitas yang membutuhkan waktu. Pengalaman semacam itu umumnya tidak dapat dicukupi hanya dalam 1-2 hari, melainkan membutuhkan setidaknya lima hari atau lebih. Inilah mengapa durasi vacation atau liburan jauh lebih panjang dibanding staycation.
Mengapa Orang Lebih Memilih Staycation?
Ada beberapa alasan kuat yang mendorong banyak orang untuk lebih condong memilih staycation ketimbang liburan jarak jauh atau vacation, di antaranya:
Salah satu daya tarik utama staycation adalah fleksibilitas dalam anggaran. Kamu bisa memilih penginapan yang menawarkan harga terjangkau atau diskon, mencoba pengalaman berkemah yang kini sedang populer, atau bahkan cukup berlibur di rumah untuk menekan biaya serendah mungkin.
Staycation berarti kamu tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam di jalan atau dalam perjalanan panjang. Destinasi staycation biasanya hanya berjarak beberapa jam dari rumah, sehingga lebih efisien. Konsep ini juga sering disebut sebagai salah satu cara berkontribusi terhadap lingkungan karena mengurangi jejak karbon akibat perjalanan.
Ketika merencanakan liburan, terutama ke luar kota atau luar negeri, transportasi seringkali menjadi perhatian utama setelah akomodasi. Namun, dengan staycation, kekhawatiran ini bisa diminimalisir. Umumnya, banyak orang menggunakan kendaraan pribadi untuk staycation. Jika tidak memiliki kendaraan pribadi, transportasi publik pun dapat menjadi pilihan praktis karena lokasinya yang dekat dengan daerah asal.
Selain potensi penghematan biaya pribadi dengan mencari penginapan murah, staycation juga berkontribusi positif bagi ekonomi lokal. Dengan memilih untuk menginap atau beraktivitas di daerahmu, kamu turut membantu menghidupkan kembali industri perhotelan dan penginapan, serta bisnis lokal lainnya yang sempat menghadapi tantangan berat beberapa tahun terakhir.
Bagi kamu yang memiliki keterbatasan waktu untuk liburan panjang, staycation adalah solusi yang sangat tepat. Apalagi jika waktu luangmu hanya terbatas di akhir pekan, staycation menawarkan ide sempurna untuk merefresh diri tanpa perlu perencanaan yang rumit.
Manfaat Melakukan Staycation
Melakukan staycation menawarkan beragam manfaat atau keuntungan yang signifikan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Meskipun durasinya relatif singkat, staycation dapat menjadi momen berharga untuk menciptakan kenangan indah bersama keluarga atau teman terdekat. Biaya yang dikeluarkan pun tidak sebesar liburan jauh, dan tingkat stres yang dialami juga cenderung lebih rendah.
Meski rumah adalah zona nyamanmu, berada di sana terus-menerus bisa menimbulkan kejenuhan. Dengan menghabiskan waktu di lingkungan baru yang menyegarkan, bahkan yang dekat sekalipun, kamu bisa merasakan revitalisasi pikiran dan energi.
Liburan ke tempat yang jauh menghabiskan lebih banyak waktu di perjalanan dibandingkan dengan staycation ke lokasi terdekat. Ini berarti kamu memiliki lebih banyak waktu untuk bersantai dan bersenang-senang, alih-alih terjebak dalam perjalanan yang melelahkan.
Pilihan Aktivitas Staycation
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, staycation dapat diwujudkan dengan menginap di luar atau sekadar menjelajahi area di sekitar tempat tinggalmu. Berikut adalah beberapa ide aktivitas staycation yang bisa kamu pertimbangkan:
Pilihlah hotel yang berlokasi dekat dengan tempat tinggalmu, sesuai dengan anggaran yang kamu miliki. Manfaatkan fasilitas hotel seperti kolam renang, spa, atau pusat kebugaran. Jangan lewatkan pula waktu sarapan yang menyajikan beragam hidangan lezat.
Selain hotel, banyak pusat spa yang menawarkan paket layanan seharian penuh untuk memanjakan diri. Mulai dari pijat relaksasi, sauna, berendam air panas, hingga perawatan wajah dan mani-pedikur.
Apakah ada restoran atau kafe baru yang sedang hits di kotamu namun belum sempat kamu kunjungi? Ini adalah waktu yang tepat untuk mencobanya! Jelajahi tempat-tempat makan yang tidak biasa atau anti-mainstream untuk pengalaman kuliner yang lebih seru.
Kapan terakhir kali kamu mengunjungi taman bermain? Jika sudah lama tidak ke sana, mungkin ini saatnya untuk kembali merasakan kegembiraan di taman rekreasi atau taman bermain yang ada di kota asalmu.
Siapa bilang rumah tidak bisa menjadi tempat liburan? Bagi kamu yang lebih suka suasana tenang dan malas bepergian, rumah adalah lokasi sempurna untuk staycation. Ini bisa menjadi kesempatan emas untuk menyelesaikan maraton serial TV, membaca buku yang tertunda, atau hanya bersantai menikmati momen tanpa gangguan.
Demikianlah penjelasan komprehensif mengenai apa itu staycation, perbedaannya dengan vacation, serta alasan mengapa semakin banyak orang memilihnya. Jadi, kamu termasuk tim staycation atau vacation?