Net Sell Asing Rp980 M! Saham Apa Saja yang Diobral?

HargaPer.com – Murah &Terbaik JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil membukukan penguatan tipis pada penutupan perdagangan Selasa (8/7/2025), menandai hari kedua kinerja positifnya dalam pekan ini.

Berdasarkan data terkini dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dihimpun melalui RTI, IHSG ditutup naik 0,05% atau bertambah 3,46 poin, parkir di level 6.904,39. Sepanjang sesi perdagangan, indeks bergerak cukup fluktuatif, dengan level terendah sempat menyentuh 6.885 dan puncaknya mencapai 6.916.

Volume perdagangan saham pada hari itu tercatat mencapai 16,36 miliar lembar dengan nilai transaksi sebesar Rp11,16 triliun. Secara rinci, 276 saham berhasil menguat, sementara 308 saham melemah, dan 209 saham lainnya terpantau stagnan, menunjukkan dinamika pasar yang bervariasi.

Di tengah penguatan tipis IHSG, investor asing justru kembali mencatatkan aksi jual bersih (net sell) dalam jumlah yang signifikan di seluruh pasar, mencapai Rp 980,59 miliar. Dengan demikian, akumulasi net sell asing dalam sepekan terakhir telah menembus angka Rp 3,01 triliun, menyoroti tren penjualan oleh investor global.

IHSG Menguat Tipis, Cermati Saham yang Banyak Diborong Asing, Selasa (8/7)

Meskipun judul internal artikel ini mengindikasikan saham yang banyak diborong asing, data terkini justru menunjukkan dominasi aksi jual. Berikut adalah daftar 10 saham dengan nilai jual bersih (net sell) terbesar oleh investor asing pada perdagangan Selasa:

Waskita Beton Precast (WSBP) Raih Kontrak Tambahan untuk Proyek Hotel Patra Surabaya

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 915,39 miliar
  2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 152,23 miliar
  3. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 52,32 miliar
  4. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 57,21 miliar
  5. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp 23,38 miliar
  6. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 18,55 miliar
  7. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 13,81 miliar
  8. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 13,3 miliar
  9. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) Rp 8,85 miliar
  10. PT Panin Financial Tbk (PNLF) Rp 8,42 miliar

BBCA Chart by TradingView

You might also like