
HargaPer.com – Murah &Terbaik JAKARTA. One Global Capital membagikan dividen Natal perdana kepada para investornya, hanya satu tahun setelah mengakuisisi Eastlakes Shopping Centre di Australia. Pencapaian ini menjadi tonggak penting yang mencerminkan keberhasilan strategi penciptaan nilai dan pengelolaan aset yang dijalankan perusahaan yang didirikan oleh Iwan Sunito tersebut.
Aset yang diakuisisi pada akhir 2024 dengan nilai AUD 19,5 juta itu kini bertransformasi menjadi One Global Gallery–Eastlakes. Dalam kurun waktu 12 bulan, pusat perbelanjaan ini berhasil menjalani perbaikan operasional dan strategi penyewaan yang agresif. Hasilnya, seluruh unit ritel telah terisi penuh dan valuasi aset meningkat signifikan menjadi sekitar AUD 33 juta, merujuk laporan valuasi independen Savills Sydney per Oktober 2025.
Chairman dan Group CEO One Global Capital, Iwan Sunito, menyampaikan bahwa capaian tersebut bertolak belakang dengan pandangan umum yang menilai sektor ritel tengah mengalami penurunan. “Kami berfokus pada fundamental ritel yang tidak tergantikan oleh e-commerce, yakni kenyamanan, aksesibilitas, serta penyediaan kebutuhan sehari-hari bagi komunitas sekitar,” kata dia dålam keterangannya, Jumat (26/12/2025).
One Global Capital Tetap Gaspol Saat Pasar Properti Australia Melemah
Untuk tahun buku 2025, One Global Capital membagikan dividen sebesar AUD 1,8 juta. Nilai ini setara dengan imbal hasil tunai sekitar 18,5% atas ekuitas yang diinvestasikan, sementara investor tetap mempertahankan kepemilikan penuh atas aset. Bagi investor luar negeri, kinerja tersebut turut diperkuat oleh penguatan nilai tukar dolar Australia, sehingga menghasilkan total imbal hasil gabungan sekitar 28,5% atas ekuitas investasi.
One Global Gallery–Eastlakes mengusung konsep neighbourhood retail generasi baru. Pusat perbelanjaan ini ditopang anchor tenant ALDI seluas 1.600 meter persegi serta Woolworths sebagai penyewa utama lainnya. Sejak akuisisi, kinerja Woolworths meningkat tajam dengan omzet bulanan melonjak dari sekitar AUD 150.000 menjadi lebih dari AUD 520.000. Kinerja penyewa lain juga menunjukkan pertumbuhan yang stabil.
Investor asal Amerika Serikat, Dr. Maha, menilai capaian tersebut mengesankan karena target imbal hasil yang semula diproyeksikan tercapai dalam lima tahun justru terealisasi hanya dalam satu tahun, mencerminkan kualitas pengelolaan aset dan strategi One Global Capital.
One Global Capital Buka Akses ke Investor RI Jajal Peluang Investasi di Australia
Ke depan, One Global Capital optimistis prospek pertumbuhan nilai aset masih terbuka lebar. Hal ini didorong oleh peningkatan pendapatan sewa, potensi penurunan suku bunga yang dapat mendorong kenaikan valuasi, serta meningkatnya permintaan terhadap ritel berbasis komunitas yang relatif tahan terhadap disrupsi digital. Iwan Sunito menegaskan, dividen perdana ini baru awal, dengan potensi kinerja yang lebih besar bagi para investor pada tahun-tahun mendatang.