Manulife Luncurkan 2 Reksadana Pendapatan Tetap Baru: Investasi Aman?

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, melalui kolaborasinya dengan PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), kembali memperkuat lini produk investasinya dengan meluncurkan dua reksadana pendapatan tetap inovatif. Produk terbaru ini adalah Manulife Obligasi Negara Indonesia II Kelas Income 1 (MONI II Kelas Income 1) dan Manulife Obligasi Unggulan Kelas A (MOU Kelas A), dirancang untuk memberikan keseimbangan optimal antara potensi dividen dan pertumbuhan modal bagi para investor.

Kedua reksadana ini menonjolkan fitur Pembagian Hasil Investasi (PHI) atau dividen bulanan. Yasmin Tiomena, Head of Retail Wealth Distribution MAMI, menjelaskan bahwa nominal dividen akan ditetapkan di awal untuk enam bulan ke depan, kemudian dievaluasi kembali mengikuti kondisi pasar. “Kami berharap tambahan solusi investasi ini mampu menawarkan fleksibilitas dan stabilitas pendapatan bagi investor, sekaligus menjadi bagian esensial dari strategi diversifikasi portofolio yang efektif di tengah dinamika pasar keuangan saat ini,” ujarnya dalam keterangan resmi pada Selasa (26/8).

Meskipun sama-sama berinvestasi pada kelas aset obligasi, MONI II Kelas Income 1 dan MOU Kelas A menawarkan strategi investasi yang berbeda, dirancang untuk mengakomodasi beragam tujuan investasi masyarakat Indonesia yang semakin dinamis. MONI II Kelas Income 1 fokus pada obligasi pemerintah Indonesia dengan durasi rata-rata di kisaran tujuh tahun, menjanjikan stabilitas dan potensi pertumbuhan yang konsisten.

Berbeda dengan MONI II, MOU Kelas A menghadirkan peluang investasi yang lebih beragam pada instrumen obligasi pemerintah dan korporasi, dengan strategi durasi di kisaran tiga tahun. Alokasi pada obligasi korporasi di MOU Kelas A dapat mencapai 60%, berpotensi menjadi “booster” kinerja dengan imbal hasil yang lebih kompetitif dibandingkan obligasi pemerintah. Strategi durasi yang diterapkan pada MOU Kelas A ini dinilai sangat relevan sebagai alternatif investasi di tengah volatilitas pasar yang cenderung tinggi saat ini.

Prospek pemangkasan suku bunga yang diperkirakan akan berlanjut tahun ini menjadi sinyal positif bagi pasar finansial. Kehadiran dua produk reksadana Manulife berbasis obligasi, yaitu MONI II Kelas Income 1 dan MOU Kelas A, diharapkan semakin mempermudah nasabah dalam menerapkan strategi diversifikasi, bahkan sebagai padanan investasi reksadana saham atau reksadana pasar uang.

Sista Pravesthi, Senior Vice President Wealth Management PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, menegaskan komitmen pihaknya untuk terus menambah variasi pilihan produk investasi yang sesuai dengan preferensi dan profil risiko nasabah. Upaya ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan investasi guna mengoptimalkan aset yang dimiliki nasabah. Komitmen tersebut tercermin dari pertumbuhan positif penjualan reksadana Bank Mandiri, yang mencatatkan pencapaian total dana kelolaan tertinggi hampir Rp 40 triliun pada posisi Juni 2025. Tidak hanya itu, pengguna fitur investasi di aplikasi Livin’ by Mandiri juga terus meningkat, mencapai lebih dari 1,3 juta pengguna pada Juni 2025.

“Kepercayaan nasabah yang begitu tinggi ini menjadi motivasi bagi Bank Mandiri untuk senantiasa memberikan pilihan produk terbaik. Salah satunya melalui kolaborasi strategis dengan PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, dengan menghadirkan dua produk baru yaitu MONI II Kelas Income 1 dan MOU Kelas A,” tutup Sista, menandaskan optimisme terhadap kedua reksadana baru ini.

You might also like