Black Sabbath: 6 Lagu Ikonik Terlaris & Fakta Menariknya

Dunia musik heavy metal berduka atas kepergian Ozzy Osbourne, vokalis legendaris Black Sabbath, yang meninggal dunia pada Selasa (22/7/2025) di usia 76 tahun. Kepergian sang ikon musik heavy metal ini meninggalkan warisan tak ternilai bagi industri musik global.

Sebelum tutup usia, Ozzy Osbourne sempat memberikan persembahan terakhir yang tak terlupakan melalui konser perpisahan monumental bertajuk Back to the Beginning. Diselenggarakan pada 5 Juli lalu di kota kelahirannya, Birmingham, Inggris, konser ini menjadi momen reuni Black Sabbath yang emosional sekaligus penampilan terakhir Ozzy di panggung musik.

Lebih dari sekadar sebuah pertunjukan musik, acara tersebut juga mengukir makna sosial yang mendalam. Seluruh hasil dari konser amal ini didonasikan untuk tiga lembaga kesehatan terkemuka: Cure Parkinson’s Trust, Birmingham Children’s Hospital, dan Acorns Children’s Hospice, menunjukkan kepedulian mereka terhadap sesama.

Lagu Terlaris Black Sabbath

Sepanjang perjalanan karier gemilang mereka bersama Black Sabbath, Ozzy Osbourne dan rekan-rekannya telah menorehkan jejak abadi dengan menciptakan deretan lagu ikonik yang melampaui berbagai generasi. Karya-karya ini bukan hanya menjadi penanda bagi para pecinta musik heavy metal, tetapi juga berperan sebagai tonggak krusial dalam evolusi musik keras di seluruh dunia. Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah deretan lagu terlaris Black Sabbath yang patut dikenang:

1. War Pigs
Salah satu mahakarya mereka adalah ‘War Pigs‘, sebuah lagu anti-perang kuat yang disampaikan dari sudut pandang orang ketiga. Terinspirasi dari peristiwa Perang Vietnam 1955, lagu ini, meskipun gagal menjadi singel, tetap diakui sebagai salah satu lagu heavy metal anti-perang paling ikonik.

2. Paranoid
Lalu ada ‘Paranoid‘, lagu yang tercipta dalam waktu kilat, hanya sekitar 20 menit, pada tahun 1970. Dengan riff gitar khas Tony Iommi yang sedikit terinspirasi dari “Communication Breakdown” milik Led Zeppelin, lagu ini dibuat terburu-buru demi memenuhi durasi album yang dibutuhkan, namun justru menjadi salah satu hits terbesar mereka.

3. Iron Man
Berikutnya adalah ‘Iron Man‘, sebuah lagu dengan narasi yang mendalam tentang kebangkitan semangat seorang pria setelah melewati berbagai cobaan hidup. Kekuatan liriknya bahkan membuat lagu ini menjadi soundtrack resmi film Iron Man, di mana karakter Tony Stark pun mengutip liriknya. Lagu ini tak hanya populer, tetapi juga diakui sebagai salah satu pelopor utama genre heavy metal.

4. Black Sabbath
Tak kalah penting adalah ‘Black Sabbath‘ itu sendiri, lagu yang menjadi identitas band dan salah satu karya paling ikonik mereka. Terinspirasi dari pengalaman supranatural Geezer Butler, lagu ini, meski sempat didera tuduhan tak menyenangkan, sejatinya dimaksudkan sebagai peringatan bagi siapa pun agar menjauhi perilaku tercela.

5. Children of the Grave
Seperti ‘War Pigs’, ‘Children of the Grave‘ juga menjadi pengingat pedih akan dampak buruk perang, terutama terhadap anak-anak yang tak bersalah. Lagu ini, yang terdapat dalam album ‘Master of Reality’, adalah salah satu lagu yang paling populer dan berpengaruh dalam diskografi Black Sabbath.

6. The Wizard
Terakhir, ada ‘The Wizard‘, yang diambil dari album debut mereka. Lagu ini sering disalahartikan sebagai pujian untuk pengedar narkoba, padahal inspirasi sebenarnya datang dari karakter Gandalf dalam trilogi Lord of the Rings. Dengan sentuhan harmonika khas Ozzy dan riff gitar yang energik, lagu ini berhasil menghadirkan nuansa magis dan sedikit ceria di tengah tema gelap album secara keseluruhan.

Profil Black Sabbath

Berawal di akhir 1960-an dari lanskap industri kelam Birmingham, Inggris, band legendaris Black Sabbath dibentuk oleh empat pemuda pekerja keras: Ozzy Osbourne (vokal), Tony Iommi (gitar), Geezer Butler (bass), dan Bill Ward (drum). Terinspirasi oleh suasana suram lingkungan mereka, Black Sabbath segera dikenal sebagai pionir heavy metal, dengan gaya musik yang khas: gelap, berfokus pada riff gitar berat, dan lirik yang mengeksplorasi tema-tema seperti okultisme, perang, kematian, serta kegelisahan sosial.

Semula bermain sebagai band blues rock dengan nama Earth, arah musikal mereka berubah drastis setelah terinspirasi oleh film horor. Hal ini mendorong mereka untuk menciptakan suara yang jauh lebih berat dan atmosferik. Pergantian nama menjadi Black Sabbath menjadi penanda kelahiran identitas baru yang lebih kelam dan menakutkan, sebuah keberanian yang membedakan mereka dari arus utama musik rock kala itu.

Album debut mereka, ‘Black Sabbath‘ (1970), yang dirilis pada Jumat, 13 Februari, segera mencuri perhatian dengan nuansa menyeramkan dan liriknya yang penuh ketegangan. Kesuksesan ini kemudian disusul oleh ‘Paranoid‘ di tahun yang sama, sebuah album yang melahirkan lagu-lagu ikonik seperti ‘Iron Man‘, ‘War Pigs‘, dan ‘Paranoid‘ itu sendiri, mengukuhkan dominasi mereka.

Dua album awal ini tidak hanya secara drastis mengubah lanskap musik rock, tetapi juga menancapkan fondasi kokoh bagi kelahiran genre heavy metal, memberikan pengaruh yang tak terhingga bagi generasi musisi di dekade-dekade selanjutnya. Black Sabbath terus menunjukkan kekuatannya melalui dua album penting lain yang menandai evolusi musikal mereka.

Pada tahun 1971, ‘Master of Reality‘ hadir dengan nuansa berat yang mencolok dan sukses meraih sertifikasi double platinum berkat lagu-lagu ikonik seperti ‘Sweet Leaf’, ‘Children of the Grave‘, dan ‘Into the Void’. Dua tahun kemudian, ‘Sabbath Bloody Sabbath‘ yang dirilis pada tahun 1973 semakin memperkuat pencapaian mereka dengan memasukkan unsur progresif yang lebih kental dibanding album sebelumnya, ‘Vol. 4’.

Album ini bahkan menampilkan kolaborasi istimewa dengan Rick Wakeman dari grup Yes, yang menyumbangkan keahlian kibornya di lagu ‘Sabbra Cadabra’. Didukung oleh lagu-lagu andalan seperti “Killing Yourself to Live” dan judul album yang kini melegenda, ‘Sabbath Bloody Sabbath‘ meraih kesuksesan besar, baik secara komersial maupun kritis. Ini menjadi album kelima mereka yang meraih platinum di AS dan yang pertama mendapatkan sertifikasi perak di Inggris, menegaskan status mereka sebagai ikon heavy metal.

Demikianlah rangkuman enam lagu terlaris dari Black Sabbath yang tak terlupakan, warisan abadi yang dipersembahkan bersama mendiang Ozzy Osbourne, sang Pangeran Kegelapan heavy metal.