
KALTEN, KOMPAS.com – Godaan untuk membeli shock motor replika, atau yang sering disebut imitasi dan KW, di berbagai platform belanja online memang sangat besar. Harganya yang jauh lebih murah dan tampilannya yang nyaris serupa dengan aslinya seringkali menjadi daya tarik utama bagi para pengendara. Apalagi, tak jarang produk palsu ini dikemas rapi dalam bungkus yang menyerupai kemasan suku cadang asli atau genuine part, menambah kesan otentik yang menyesatkan.
Namun, di balik penawaran yang menggiurkan itu, tersimpan segudang kerugian dan risiko yang dapat membahayakan konsumen. Baik dari aspek keamanan berkendara maupun kenyamanan, membeli shock motor KW bisa berujung pada penyesalan dan pengeluaran yang lebih besar dalam jangka panjang.
Teguh, seorang mekanik dari bengkel spesialis shock absorber Achiles Pedan, Klaten, menegaskan bahwa banyak sekali kerugian yang akan dialami oleh konsumen yang memilih shock absorber tiruan dari lapak online. “Awalnya memang tergiur dengan harga murah dan tampilan yang mirip dengan aslinya, tapi ujung-ujungnya konsumen akan kecewa karena performa berkendara akan jauh berbeda dari harapan. Selain itu, ini juga bisa menghabiskan banyak uang dan waktu bolak-balik ke bengkel,” jelas Teguh kepada Kompas.com, Kamis (10/7/2025).
Fenomena yang kerap terjadi adalah konsumen yang membeli shock absorber murah di toko online akan membawa produk tersebut ke bengkel untuk proses pemasangan. Namun, ketika performanya tidak memuaskan atau bahkan menimbulkan masalah, konsumen terpaksa harus kembali lagi ke bengkel. “Uang dan waktu Anda bisa habis lebih banyak. Biaya pasang shock absorber saja sekitar Rp 100.000, belum lagi bila kualitasnya sangat jelek, pengalaman berkendara menjadi tidak nyaman, mau tak mau harus ganti lagi dengan yang asli,” tambah Teguh, menguraikan biaya tersembunyi yang sering tidak diperhitungkan.
Baca juga: Jurus Jitu Reparasi Shock Absorber Motor Biar Awet
Teguh membandingkan, dengan uang sekitar Rp 135.000, konsumen sebenarnya sudah bisa memperbaiki shock absorber standar yang mengalami kebocoran dengan kualitas yang lebih terjamin, bahkan seringkali disertai garansi. Lebih lanjut, ia juga memberikan perbandingan harga yang menarik. “Beli shock standar baru di bengkel resmi juga tinggal tambah sedikit, sekitar Rp 300.000-an sudah dapat sekalian pemasangan. Memang kalau beli di lapak online lebih berisiko, tapi mau bagaimana lagi, cari uang susah, yang murah cenderung jadi pilihan utama,” ungkap Teguh, memahami dilema ekonomi konsumen.
Baca juga: Fenomena Shock Absorber Motor Dijual Murah di Lapak Online
Selain aspek finansial, terdapat banyak kerugian fundamental lainnya dari shock motor replika, terutama yang berkaitan dengan kualitas, keselamatan, dan kenyamanan berkendara. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Pada akhirnya, penggunaan shock replika secara serius bisa membahayakan keselamatan di jalan. Oleh karena itu, investasi pada shock absorber asli atau produk aftermarket berkualitas dari merek ternama seperti YSS, KYB, Showa, Ohlins, atau RCB jauh lebih direkomendasikan. Meskipun mungkin sedikit lebih mahal di awal, produk-produk ini terbukti lebih awet, aman, dan memberikan pengalaman berkendara yang jauh lebih nyaman dan stabil. Ini adalah investasi penting untuk keamanan Anda di jalan.
Baca juga: Alasan Perbaikan Shock Absorber Sepeda Motor Wajib Sepasang