Memoir of Rati: Review, Sinopsis & Alasan Wajib Nonton!

Nantikan kehadiran Memoir of Rati, serial terbaru produksi GMMTV yang akan menayangkan episode perdananya pada 20 Juni 2025. Drama Thailand ini segera menjadi perbincangan hangat, bukan hanya karena menandai langkah revolusioner GMMTV sebagai serial BL sejarah pertama mereka, tetapi juga karena berhasil menyuguhkan narasi romansa yang memikat dengan latar waktu yang mendalam. Berlatar tahun 1915, saat Thailand masih dikenal sebagai Siam, Memoir of Rati mengajak penonton menyelami era yang penuh gejolak dan perubahan.

Serial historis romansa ini berpusat pada kisah Rati (diperankan oleh Inn Sarin), seorang pemuda yang lahir di Siam namun tumbuh besar di Prancis selama dua puluh tahun. Kepulangannya ke tanah kelahiran adalah untuk mengemban tugas sebagai penerjemah bagi Kedutaan Besar Prancis. Melalui catatan harian Rati, penonton akan diajak mengikuti perjalanannya di Siam, termasuk pertemuannya yang tak terduga dengan Thee (diperankan oleh Great Sapol), seorang bangsawan terpandang. Bagi Anda yang penasaran atau masih ragu untuk mengikuti serial BL Thailand ini, ulasan berikut akan memberikan gambaran lebih dalam.

Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler!

1. Kisah romansa terlarang yang berlatar masa lalu

Memoir of Rati menghadirkan dimensi baru dalam genre boy’s love, mengajak penonton menyelami sebuah romansa terlarang yang berani dan menyentuh. Berlatar tahun 1915 di bawah pemerintahan Raja Rama VI, serial ini dengan cermat menggambarkan batasan sosial dan norma masyarakat lampau yang mengekang. Kisah ini mengeksplorasi jalinan hubungan antara dua pria dengan latar belakang dan status sosial yang kontras, menghadirkan sebuah narasi cinta yang sulit diterima pada masanya.

Rati (Inn Sarin), seorang yatim piatu berdarah Siam dari kalangan bawah yang dibesarkan oleh keluarga bangsawan Prancis, kembali ke tanah kelahirannya setelah dua puluh tahun. Ia bertugas sebagai penerjemah untuk rombongan Duta Besar Prancis. Di negeri asalnya yang kini terasa asing, Rati bertemu dengan Thee (Great Sapol), seorang bangsawan tinggi yang menyamarkan identitasnya di balik penampilan rakyat biasa. Sejak pandangan pertama, benih-benih perasaan mulai tumbuh di antara keduanya, dengan cepat berkembang dari pertemanan menjadi ikatan yang intens dan mendalam.

Namun, jalinan asmara mereka dihadapkan pada rintangan besar. Di era tersebut, hubungan sesama jenis dianggap tabu dan perbedaan status sosial yang mencolok antara Rati dan Thee memaksa mereka untuk menjaga cinta terlarang ini dalam kerahasiaan. Kisah romansa yang mulanya manis ini pun berubah menjadi narasi penuh emosi, diwarnai rintangan, ketegangan, dan dilema moral yang mendalam.

2. Detail-detail kecil yang menggambarkan latar cerita

Sebagai drama romansa periodik, Memoir of Rati tidak hanya menyuguhkan kisah cinta yang memikat, tetapi juga secara mendalam mengintegrasikan detail-detail sejarah masa lalu pada tahun 1915. Sejak episode perdananya, serial ini telah berhasil menciptakan dunia Siam tempo dulu yang hidup melalui penyajian cermat dari setiap elemen: mulai dari peristiwa penting, kebudayaan, atmosfer, hingga pakaian, properti, lokasi, dan gaya hidup masyarakatnya. Ini memungkinkan penonton untuk benar-benar tenggelam dalam narasi.

Perjalanan Rati ke Siam bersama Duta Besar Prancis, misalnya, digambarkan sebagai bagian dari gejolak Perang Dunia I yang pecah pada tahun 1914. Kunjungan diplomatik ini menunjukkan upaya Prancis mendekati Siam, sebuah negara nonblok pada waktu itu. Nuansa sejarah semakin kental berkat kostum dan busana otentik yang dikenakan setiap karakter, lokasi dan properti yang dirancang dengan detail, serta kebiasaan dan bahasa yang merefleksikan masyarakat Siam di era tersebut.

Tak hanya itu, Memoir of Rati juga memperkenalkan penonton pada kekayaan budaya tradisional Siam. Mulai dari riuhnya pasar malam tradisional, pertunjukan mirip wayang kulit yang dikenal sebagai Patthalung, hingga keunikan Muay Tap Jak, tinju jalanan dengan mata tertutup di atas daun lontar. Elemen-elemen “kecil” ini, yang sejatinya sangat signifikan, tidak hanya memperkaya cerita, tetapi juga berfungsi sebagai jendela edukasi yang membawa penonton merasakan langsung pengalaman hidup di masa lampau.

3. Chemistry tokoh utama yang kuat dan manis

Pertemuan perdana antara Rati dan Thee di episode awal Memoir of Rati menjadi sorotan utama, berkat penampilan gemilang Inn Sarin sebagai Rati dan Great Sapol sebagai Thee. Keduanya berhasil menunjukkan chemistry yang luar biasa kuat dan patut diacungi jempol, menjadikan interaksi mereka salah satu pilar kekuatan terbesar dalam alur cerita serial ini.

Dinamika hubungan mereka berkembang dengan cepat, namun tidak kehilangan kedalaman atau ketulusan. Bahkan di episode-episode awal, emosi yang terjalin antara Rati dan Thee tersampaikan secara efektif, bukan hanya melalui dialog, tetapi juga lewat tatapan mata penuh makna dan keheningan yang bicara. Ikatan antara keduanya terasa begitu alami dan manis, meski terselubung keraguan dan ketidakpastian yang menambah kompleksitas hubungan terlarang mereka.

4. Alur terasa ringan dan cepat, namun tetap menghadirkan konflik

Alur cerita Memoir of Rati disajikan dengan gaya yang lugas dan tidak bertele-tele, memberikan pengalaman menonton yang nyaman dan tidak membosankan. Pengenalan setiap karakter juga dilakukan secara jelas dan mengalir alami, memungkinkan penonton segera terhubung dengan dunia yang dibangun.

Meski mengalir dengan cepat, kecepatan alur ini tidak mengorbankan kedalaman konflik utama yang dihadirkan. Justru, intensitas konflik terasa sangat kuat dan mendalam, mulai dari perbedaan mencolok dalam status sosial, tekanan besar dari norma-norma zaman yang kaku, hingga dilema cinta terlarang yang harus disembunyikan. Keseimbangan ini menjadikan Memoir of Rati sebuah tontonan yang mengalir dengan lancar sekaligus mampu membangkitkan emosi kuat yang lahir dari inti konflik yang relevan.

Secara keseluruhan, Memoir of Rati berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu serial Thailand yang tak hanya menghibur, tetapi juga sarat akan nilai edukasi sejarah. Meskipun tidak berfokus pada kemewahan yang berlebihan, kesederhanaan dalam penyajiannya justru sukses menghidupkan kisah berlatar masa lalu dengan sangat autentik. Aspek sosial dan politik yang terjadi pada tahun 1915 di Siam tergambar dengan begitu jelas dan relevan.

Kisah lengkap Memoir of Rati akan tersaji dalam 12 episode yang tayang setiap hari Jumat. Anda dapat menyaksikan drama BL sejarah ini melalui platform streaming Netflix dan kanal YouTube GMMTV (dengan bantuan VPN untuk akses di beberapa wilayah). Pastikan untuk menontonnya melalui saluran legal demi mendukung industri kreatif. Selamat menikmati!

4 Fakta Memoir of Rati, Drama Historical GMMTV di Tahun 2025

You might also like