
HargaPer.com – Murah &Terbaik JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan performa gemilang, melanjutkan reli panjangnya untuk hari kelima berturut-turut. Konsistensi penguatan ini tak hanya membawa IHSG mencetak level tertinggi baru sepanjang sejarah, tetapi juga secara signifikan membayangi level psikologis 8.000 yang dinanti-nanti.
Pada penutupan perdagangan Kamis (14/8/2025), laju IHSG semakin perkasa dengan penguatan 0,48% atau bertambah 38,34 poin. Ini membawa Indeks Harga Saham Gabungan parkir kuat di level 7.931,25. Sepanjang sesi perdagangan kemarin, pergerakan IHSG konsisten di zona hijau, menunjukkan optimisme pasar yang stabil dengan rentang pergerakan antara 7.905 hingga 7.973.
Cetak Rekor, Simak Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham, Jumat (15/8)
Aktivitas perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga tampak dinamis, mencatat total volume saham mencapai 42,11 miliar. Angka ini diiringi dengan nilai transaksi yang substansial, mencapai Rp 18,67 triliun. Sentimen positif dominan di pasar tercermin dari jumlah saham yang menguat sebanyak 345, mengungguli 282 saham yang melemah, serta 171 saham yang terpantau tidak berubah.
Kekuatan pendorong utama reli IHSG ini tak lepas dari peran sentral investor asing. Mereka konsisten mencatatkan net buy jumbo, mencapai Rp 827,43 miliar di seluruh pasar pada hari Kamis. Akumulasi net buy asing dalam sepekan terakhir bahkan telah menembus angka impresif Rp 4,69 triliun, menandakan kepercayaan yang tinggi terhadap prospek pasar saham domestik.
IHSG Parkir di Level 7.965 Sesi I, UNVR, MAPI & ICBP Top Gainers LQ45, Kamis (14/8)
Beberapa saham menjadi primadona bagi investor asing dengan catatan net buy terbesar pada perdagangan Kamis, diantaranya:
1. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 369,51 miliar
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 264,0 miliar
3. PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Rp 130,55 miliar
4. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 112,82 miliar
5. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 74,17 miliar
6. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 47,54 miliar
7. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 46,84 miliar
8. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 36,91 miliar
9. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 28,66 miliar
10. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 28,08 miliar
TLKM Chart by TradingView