Besi behel menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan dari beton. Sebab beton sendiri kuat terhadap tekanan, namun lemah terhadap tarikan. Sedangkan besi behel sendiri sangat kuat terhadap tarikan. Sehingga perpaduan keduanya bisa menghasilkan struktur beton bertulang yang kokoh.
Biasanya besi behel ini dibuat dari baja karbon dengan lapisan stainless steel, serat karbon, serat basalt, atau serat kaca. Berdasarkan SNI besi beton 07-2052-2002, baja tulangan beton tidak boleh mengandung serpihan, lipatan, retakan, gelombang, cerna yang dalam dan hanya diperkenankan berkarat ringan pada permukaannya saja.
Tidak hanya mengatur hal-hal yang sudah disebutkan di atas saja, dalam pedoman SNI juga sudah diatur seputar spesifikasi besi beton yang harus dipenuhi oleh masing-masing produsen. Mencakup panjangnya, berat, ukuran, hingga toleransi penyimpangan dari standar yang sudah ditetapkan.